SULTRA.KABARDAERAH.COM – Bupati Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra), Haliana, menjadi salah satu pemateri pada pertemuan dan konferensi Internasional Perhimpunan Cagar Biosfer Asia Tenggara (SeaBRnet) ke-13 yang diselenggarakan di Rinjani, Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 15-17 November 2021.
Kepala Bagian Humas dan Protokoler Pemda Wakatobi La Ode Ifi dalam rilisnya mengatakan topik yang menjadi pembahasan dalam pertemuan itu adalah layanan ekosistem dan pemberdayaan masyarakat menuju pengelolaan cagar biosfer berkelanjutan.
Sebagai Kabupaten yang menyandang status Cagar Biosfer (Wakatobi Biosphere Reserve), Bupati Wakatobi menjadi salah satu narasumber pada pertemuan ini, bersama Cibodas Biosphere Reserve dan Takabonerate Biosphere Reserve.

“Bupati Wakatobi, Haliana membawakan materi yang berjudul kebijakan peningkatan jasa ekosistem dan pemberdayaan masyarakat untuk mewujudkan pengelolaan Cagar Biosfer Wakatobi secara berkelanjutan. Rapat tahunan kali ini juga termasuk sesi khusus dari Jaringan Cagar Biosfer Asia-Pasifik (APBRN),” kata La Ode Ifi, Rabu (17/11/2021).
Selain menjadi pemateri, Bupati Wakatobi dalam pertemuan itu juga menerima piagam penghargaan yang diserahkan oleh Mr. Thulstrup, atas nama Direktur United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) Jakarta, Mohamed Djelid.
Perhargaan ini diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Wakatobi sebagai pengakuan atas dukungan dan kontribusi jangka panjang program ilmu alam UNESCO di kawasan Asia-Pasifik, terutama di bidang ilmu lingkungan.
Untuk diketahui, pertemuan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi NTB dengan Komite Nasional Program Man and the Biosphere (MAB) Indonesia dan Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO. (cw1)
Discussion about this post