SULTRA.KABARDAERAH.COM, KOLAKA UTARA – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) mencatat mobilitas kendaraan dan penumpang di pelabuhan penyebrangan Tobaku di kecamatan Katoi masih stabil, meski dua Kapal Motor Penyeberangan (KMP) di wilayah itu masih dalam proses docking .
Kepala Dishub Kolut, Junus, mengatakan sebelumnya rute pelabuhan Tobaku – Siwa Kabupaten Wajo (Sulsel) melayani tiga kali jadwal penyebrangan, namun dua kapal yakni KMP Merak dan KMP Camelia melakukan docking tahunan sehingga menyababkan beberapa kendaraan mengalami penundaan pemberangkatan.
Meski hanya satu jadwal pemberangkatan khusus kapal feri namun pihaknya melihat untuk penumpang masih stabil karena kapal fiber MV trans JB yang masih beroperasi.
“Ada dua kapal yang dokking secara bersamaan namun kita melihat memang ada lonjakan penumpang tapi tidak signifikan karena kapal fiber yang masih beroperasi sampai hari ini,” kata Junus, Kamis (15/04/2021).
Sajauh ini pihaknya telah menyampaikan ke pemilik kapal KMP New Rose, apabila bayak kendaraan yang menumpuk diupayakan dua kali trip penyeberangan. Namun hal tersebut juga perlu melihat kondisi dan memperhitungkan jumlah kendaraan dari pelabuhan Siwa.
“Kita perkirakan minggu depan sudah beroperasi dua kapal karena proses dockingnya selesai sebab biasanya proses dokking itu dua sampai tiga minggu,” ujarnya.
Untuk mengurangi angka penumpukan kendaraan di pelabuhan tersebut, pihaknya juga memberi saran skala prioritas. Dimana kendaraan memuat sembako yang gampang rusak di dahulukan kemudian kendaraan pribadi.
Berdasarkan pantauannya, jumlah penumpang dari Kolut maupun sebaliknya sama dan didominasi mahasiswa atau pelajar yang pulang. Sementara mobilitas yang keluar Kolut kebanyakan pedagang yang mengambil barang persiapan hari lebaran nanti.
“Sebelum lebaran sudah selesai semua proses dokkingnya dan kembali normal dengan tiga kali jadwal penyebrangan, karena kita perkirakan kepadatan penumpang di waktu itu sangat melonjak,” terangnya.
Junus menghimbau kepada pemilik kapal agar selalu mengutamakan keselamatan. Begitupun penumpang, agar selalu menjaga keamanan kapal.
Laporan: Mursin
Discussion about this post