SULTRA.KABARDAERAH.COM – Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Ereke Kabupaten Buton Utara (Butur) masih menemukan nasabah yang abai terhadap penerapan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 atau virus corona. Hal ini dikemukakan Kepala BRI Unit Ereke, Chairum, saat ditemui di kantornya, Jumat (27/11/2020).
Chairum mengatakan, penerapan prokes covid-19 di kantor yang dipimpinnya masih tetap berjalan. Mulai dari penyediaan tempat cuci tangan, pembatasan jumlah dan pengaturan jarak tempat duduk bagi nasabah, hingga mewajibkan setiap pengunjung yang hendak masuk ke ruang pelayanan agar memakai masker.
Bagi pegawai yang sering berinteraksi dengan nasabah, juga diberi pembatas.
“Kalau yang tidak pakai masker saya kasi tau Satpam, jangan masuk, harus cari masker dulu. Cuma kadang juga, karena banyak juga orang kadang, satu sementara dihimbau, mungkin yang lain sudah masuk, tidak dilihat ada lagi yang masuk,” ungkapnya.
Kondisi yang cukup sulit dialami pihaknya, salah satunya pada saat pencairan bantuan. Di mana, peningkatan jumlah nasabah yang berkunjung cukup tinggi.
Untuk meminimalisir terjadinya kerumunan, saat itu pihaknya menyiapkan tenda dan kursi di samping gedung. Sehingga antriannya di luar bisa lebih teratur.
“Kita selalu berupaya untuk menjaga layanan sesuai protokol covid-19. Cuma kadang-kadang kita memang, ada saat-saat tertentu tidak terkontrol, tapi kita tetap berupaya untuk mengikuti protokol kesehatan,” ungkapnya.
Kendati masih ditemukan beberapa pengunjung yang abai, pihaknya menilai tingkat kepatuhan nasabah sudah cukup tinggi. Dalam melayani, pihaknya juga selalu mengingatkan kepada para nasabah, tentang pentingnya mematuhi prokes Covid-19 utamanya di tempat-tempat umum.
“Saya lihat, rata-rata sudah mulai patuh. Tapi namanya edukasi tidak boleh kita bosan-bosan, pokoknya terima tidak terima harus kita sampaikan,” tuturnya. (Irs).
Discussion about this post