SULTRA.KABARDAERAH.COM, BUTON UTARA – Tiga fraksi di DPRD Kabupaten Buton Utara (Butur) memberikan sejumlah catatan penting kepada pihak eksekutif pada Rapat Paripurna pengambilan keputusan terhadap persetujuan bersama atas Raperda dan Rancangan Perbup APBD Perubahan tahun anggaran 2020 di Gedung DPRD Butur, Senin (19/10). Salah satu diantaranya menyangkut program prioritas.
Seperti diutarakan Ketua Fraksi Gerakan Amanah Rakyat, Josri. Dia menekankan program dan kegiatan pada setiap OPD agar memperhatikan skala prioritas. Untuk menentukan program kegiatan mana yang diutamakan, maka perlu dilakukan pengkajian.
“Jika dalam hasil kajiannya bahwa memang prioritas maka akan menjadi bahan sinkronisasi bersama DPRD dalam pertimbangan serapan aspirasi masyarakat yang masuk. Sehingga dalam persetujuannya dapat dinyatakan layak dan akan bermanfaat bagi pemerintah daerah maupun masyarakat Kabupaten Buton Utara,” kata Josri, saat membacakan pandangan akhir fraksi.
Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar), juga punya pandangan serupa. Di mana, program dan kegiatan yang sifatnya menyangkut kepentingan publik maka harus didahulukan.
“Fraksi Partai Golongan Karya berharap kepada Bupati agar seluruh kegaiatan yang menyangkut kepentingan masyarakat banyak untuk dijadikan skala prioritas,” ujar Abdul Mustarif Saleh saat membacakan pandangan fraksi.
Di kesempatan berikutnya, Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Fatriah, dalam pandangan akhir juga memberikan sejumlah catatan penting kepada pihak eksekutif. Salah satu diantaranya menyarankan agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mempunyai program prioritas.
Program prioritas bagi setiap OPD dimaksud, kata dia, berdasarkan kebutuhan daerah dan bukan merupakan program coba-coba yang dilandaskan atas dasar keinginan sepihak. “Fraksi PDI Perjuangan juga kembali menekankan agar setiap OPD harus meminimalisir kegiatan dan program yang terkesan sia-sia,” tandasnya. (*)
Peliput: Ardian Saban
Discussion about this post