SULTRA.KABARDAERAH.COM – Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin, berencana akan memperketat surveillance bagi sekolah yang memberlakukan proses belajar mengajar tatap muka. Hal ini disampaikan Menkes usai mengikuti rapat terbatas mengenai perkembangan PPKM Senin (15/11/2021).
“Bapak presiden juga mengarahkan agar sekolah-sekolah yang melakukan pendidikan tatap muka itu juga dilakukan surveillance yang ketat agar kalau ada indikasi kita bisa melakukan tindakan agar tidak menyebar,” kata Menkes, dalam keterangan persnya.
Budi menyampaikan bahwa pihaknya sudah mengidentifikasi dari minggu ke minggu bila ada kabupaten kota yang naik.
Minggu lalu, berdasarkan observasi di Kemenkes, ada 126 kabupaten kota yang mengalami kenaikan kasus. Beberapa di antaranya sudah ada kabupaten yang tiga minggu berturut turut naik.
“Sehingga kita melakukan pendalaman dan sebagian besar kenaikannya memang disebabkan karena adanya kasus positif di sekolah dan lansia,” ungkapnya.
Karena itu, kata Budi, pihaknya bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi akan segera melakukan konsolidasi.
“Rencananya minggu ini kita sudah bisa selesaikan bagaimana kita bisa tetap melakukan program tatap muka tapi dengan survailance yang aktif dan lebih proaktif,” pungkasnya. (ir)
Discussion about this post