SULTRA.KABARDAERAH.COM, BUTON UTARA – Membludaknya ribuan massa menyambut kedatangan calon bupati dan wakil bupati Muh. Ridwan Zakariah dan Ahali di Kabupaten Buton Utara (Butur), Sabtu (25/7/2020) mendapat respon positif dari Tim Pemenangan. Muh. Rukman Basri Zakariah selaku Ketua tim mengaku bersyukur, melihat antusias serta semangat para pendukung dan simpatisan itu.
“Saya sebagai ketua tim, menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Buton Utara, begitu antusias dan semangatnya mereka, kaitan dengan hadirnya pak Ridwan Zakariah dan Ahali, hari ini,” ungkap Rukman.
Semangat dan antusias itu, kata dia, tentunya tidak lahir begitu saja. Keinginan dan harapan Butur lebih baik ke depan, menjadi salah satu alasannya.
“Mungkin di tangan-tangan beliau (Ridwan Zakariah dan Ahali) ini, apa yang menjadi dengan cita-cita mereka, cita-cita masyarakat Buton Utara akan bagus. Baik dari kesejahteraan mereka, pembangunan,” tambahnya.
Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Butur itu lebih lanjut menceritakan, proses penjemputan dengan jumlah banyak ini sebenarnya belum dilakukan. Kedatangan pasangan calon berakronim RIDA itu, rencananya baru akan dijemput secara besar-besaran saat menjelang pendaftaran nanti.
“Hanya karena ini, terus terang saja, keinginan mereka mendesak, termasuk mobil, motor, mereka itu sukarela. Tidak ada yang kita bayar. Mungkin ada yang dibayar, tapi tidak melibatkan lagi kami kaitannya sebagia tim. Contoh mungkin, sudahlah, pergi isi bahan bakar. Itu rasa solidaritas mereka,” ungkapnya.
Ketua Komisi I DPRD Butur itu pun berharap, semangat yang sudah terbangun saat ini bisa terus dijaga dan dipertahankan. “Insya Allah pada tanggal 9 Desember, bukan hanya yang hadir ini, tapi semua. Malah lebih besar. Itu harapan saya,” tandasnya.
Dalam posisinya sebagai ketua tim, Rukman juga mengaku intens menyambungkan berbagai usul ataupun masukan para pendukung dan simpatisan ke Ridwan Zakariah (RZ) ataupun Ahali. Misal, seperti apa nanti keduanya menjawab keinginan ataupun harapan dari masyarakat Butur.
“Nah, pada akhirnya, mungkin mereka merasa nyaman dan juga sesuai dengan harapan mereka, buktinya antusias mereka yang mau menjemput,” ujarnya.
Melihat membludaknya masa saat penjemputan, Rukman pun mengaku sempat terkejut. Pasalnya, perkiraan awal massa yang akan melakukan penjemputan hanya di angka ratusan.
“Jujur saja, saya tidak bayangkan seperti itu, karena saya punya izin itu hanya 200-an orang. Karena saya tidak mau mengumbar target yang lebih besar, jangan sampai pada akhirnya di Kepolisian saya tidak dipercaya. Perkiraan, ya kurang lebih lah, mungkin 4.000 an, tapi ini belum, hitungan saya. Nanti saat terakhir mungkin. Masih ada sesi berikutnya, mungkin di situ kekuatan kita akan full,” tandas Rukman.
Peliput: Irsan R
Discussion about this post