SULTRA.KABARDAERAH.COM – Gugus Tugas Percepatan Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Buton Utara (Butur) Sulawesi Tenggara (Sultra) gencar melakukan rapid test massal. Setelah sebelumnya dilakukan di pasar, kini lanjut ke tempat ibadah.
Di Masjid At Taufiq Kecamatan Kulisusu, Jumat (5/6/2020), sebanyak 45 orang sampel menjalani pemeriksaan, selepas shalat Jumat. Hasilnya, semua non reaktif.
“Alhamdulillah semua menunjukkan non reaktif,” ungkap juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Butur, dr. Muhammad Ali Badar.
Rapid test massal, lanjutnya, masih akan berlanjut. Ini dilakukan, untuk mendeteksi dini kasus Covid-19 di Butur.
Selain tempat ibadah, gugus tugas juga rencananya akan menyasar sejumlah titik yang dianggap beresiko, seperti area perkantoran dan posko perbatasan atau pintu masuk.
Bahkan, kata Ali Badar, pihaknya juga berencana melakukan swab massal dan akan berkelanjutan apabila pandemi Covid-19 ini belum berakhir.
Data Kewaspadaan Terintegrasi Gugus Tugas Covid-19 Butur, Kamis (4/6/2020) pukul 18.30 WITA, kemarin, pemeriksaan rapid test di Butur sudah mencapai 208 orang dan hari ini 45 orang.
Dari total keseluruhan, hanya satu orang yang menunjukkan hasil reaktif. Tetapi setelah dilakukan uji swab, hasilnya negatif.
Butur, saat ini masih bersih dari kasus positif virus corona dan tengah bersiap menghadapi new normal atau hidup normal baru di tengah pandemi covid-19.
“Mengahadapi new normal ini harus kita pastikan bahwa daerah kita ini aman. Kalau upaya rapid test masifnya kurang, kita ragu juga menghadapi new normal, karena kita kurang deteksi kasus. Dengan sampel populasi ini bisa mewakili,” terangnya.
Ali Badar juga mengajak, dalam mengahadapi new normal agar lebih meningkatkan upaya pencegahan. Seperti memakai masker, rajin cuci tangan pakai sabun dan selalu menjaga jarak termasuk meningkatkan imunitas tubuh. (*)
(Irsan R).
Discussion about this post