SULTRA.KABARDAERAH.COM, LASUSUA – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), kembali menorehkan prestasi dengan meraih peringkat II nasional dalam realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2021
Penyerahan Reward diberikan melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) yang diserahkan oleh wakil Gubernur, Lukman Abunawas, Rabu (26/01/2022).
“Alhamdulillah, meraih reward dari Kemdagri dalam hal realisasi anggaran Tahun 2021, peringkat II Nasional, dengan nilai 96,49 persen di bawah Kabupaten Gayo Lues Provensi Aceh dengan nilai 96,76 persen,” kata Sekertaris Daerah (Sekda) Kolaka Utara, Taufiq Burhan.
Selain reward dalam bentuk piagam, lanjut Taufiq, dari informasi media Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, ada reward bagi daerah masuk 10 besar penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) terbaik, dalam bentuk Dana Insetif Daerah (DID) untuk Tahun 2022 sebagai bentuk apresiasi.
“Baru tahun ini Pemda Kolut masuk 10 besar penyerapan APBD terbaik. Namun sejak lama penyerapan APBD cukup bagus dan konsisten,” jelasnya.
Taufiq optimis, untuk tahun 2022 akan lebih hebat dan terbaik. Pihaknya telah memberikan peringatan pada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menargetkan untuk menyelesaikan proyek lelang sebelum tanggal 31 Januari.
“Yang membuat realisasi APBD itu terlambat, karena prosedurnya pencarian itu ribet, misalnya semua pencarian OPD harus masuk lagi di rungan Sekda. Namun di Kolut, itu semua telah didelegasikan melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD),” ungkapnya.
Taufiq mengharapkan dengan adanya pelaporan wajib OPD setiap triwulan, penyerapan APBD Kolut akan menjadi terbaik. Sebab penyerapan APBD sangat berdampak berapa banyak uang yang beredar dalam masyarakat.
“Penyerapan APBD yang baik, akan berdampak pada peningkatan dan perputaran ekonomi masyarakat,” tutupnya.
Laporan: Mursin
Discussion about this post