Pakaian termasuk kebutuhan pokok bagi manusia. Maka dari itu, pakaian harus dirawat dengan baik. Untuk merawat pakaian agar tetap bagus dan terawat, tentu harus dicuci dengan bersih setelah memakainya seharian atau ada noda membandel. Kalau pakaian bersih dan wangi, pastinya akan membuat kita merasa nyaman ketika beraktivitas dan bisa terhindar dari berbagai bakteri dan kuman.
Namun, cara mencuci pakaian juga gak boleh asal-asalan, baik itu menggunakan mesin cuci maupun secara manual. Karena selain rusak termakan usia, kebiasaan mencuci tertentu juga bisa bikin pakaian jadi cepat rusak. Lantas, kebiasan mencuci apa saja yang bisa membuat pakaian tidak awet dan cepat rusak, ya? Yuk, simak selengkapnya!
1. Tidak Menutup Bagian Resleting Saat Mencuci

Sumber: pinterest.com
Meski terdengar sepele, namun bagian resleting yang bergerigi dapat merusak pakaianmu yang lain saat mencuci. Contohnya benangnya tertarik atau tersangkut pada resleting. Oleh karena itu, sebelum melakukan aktivitas mencuci, pastikan dulu jika resleting di pakaian kamu sudah tertutup dengan rapat. Sehingga masalah pakaian rusak pun bisa terminimalisir.
2. Memakai Terlalu Banyak Deterjen

Deterjen jadi sabun pembersih yang efektif membersihkan pakaian serta menghilangkan noda membandel. Namun, terlalu banyak menggunakan deterjen juga tidak baik lho. Penggunaan deterjen yang berlebihan bisa menimbulkan banyaknya busa sabun yang mengumpulkan banyak kotoran dan dapat menempel pada pakaian yang lagi dicuci. Gak cuma itu, deterjen yang banyak digunakan juga bisa bikin mesin cuci Electrolux milikmu jadi cepat rusak. So, ada baiknya gunakan deterjen sesuai dengan aturan takaran di kemasan deterjen atau sesuai kebutuhan pakaian yang ingin dicuci.
3. Mencampur Pakaian dengan Berbagai Macam Warna

Biar lebih mudah dan cepat selesai, biasanya kamu lebih memilih meletakan semua pakaian kotor di dalam mesin cuci atau wadah cucian tanpa memperhatikan perbedaan warna tiap pakaian. Sebetulnya, kalau pakaian dengan banyak warna dicuci secara bersamaan bisa membuat salah satu pakaian terkena lunturan dengan warna baju yang tampak dominan. Alhasil pakaian kamu jadi rusak dan kusam, bahkan tidak layak buat digunakan lagi. Untuk menghindari baju terkena luntur, sortir dulu pakaian mana yang bakal dicampur dan mana yang perlu dipisahkan. Jika ada baju baru sebaiknya juga dipisahkan dulu sebab ada pakaian yang warnanya bakal luntur saat dicuci pertama kali.
4. Tidak Membaca Petunjuk Mencuci pada Pakaian

Setiap pakaian biasanya punya petunjuk mengenai cara pencucian yang disarankan sesuai dari bahan baju tersebut. Ini karena beberapa bahan pakaian ada yang tidak boleh dicuci dengan mesin cuci Polytron dan harus dicuci secara manual. Kalau kamu mengetahui petunjuk perawatan mencuci, maka pakaian kamu akan semakin awet karena dicuci dengan benar dan tepat. Beberapa pakaian dengan bahan rajut, wool, dan katun umumnya punya cara perawatan mencuci yang berbeda-beda.
5. Tidak Mengosongkan Kantong Pakaian

Benda yang masih berada di kantong pakaian yang ingin dicuci juga jadi salah satu kesalahan dalam mencuci. Misalnya, tisu yang tertinggal di kantong pakaian. Saat dicuci tisu tersebut akan ikut tercuci dan hancur jadi serpihan, sehingga bakal menempel ke semua pakaian yang lagi dicuci. Bukannya jadi bersih, seluruh pakaian yang kamu cuci justru malah bakal terlihat kotor dan membuat kamu harus membersihkan kembali pakaian dari serpihan-serpihan tisu yang menempel.
Gimana, sudah tahu kan kebiasaan mencuci apa saja yang bisa bikin pakaian cepat rusak? Yuk, segera hindari kebiasan mencuci tersebut agar pakaian kamu bisa awet dan bisa dipakai dalam waktu yang lama!
Discussion about this post