SULTRA.KABARDAERAH.COM – Vicky Salamor hipnotis ribuan mata masyarakat Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara pada malam puncak acara Wakatobi Wonderful Festival and Expo 2022 di pelataran Marina Togo Mowondu, Kecamatan Wangiwangi, Senin (14/11/2022) malam.
Ribuan pengunjung yang memadati penutupan Wakatobi Wave tersebut dihibur dengan delapan tembang andalan Vicky Salamor, salah satunya lagu pamungkasnya Cinta Beda Agama.
Salah seorang warga pulau Wangiwangi, Rama, mengatakan acara seperti itu kalau bisa, jangan hanya dihelat pada acara Wakatobi Wave saja. Misalnya expo Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan pameran produk lokal, mungkin bisa diadakan di luar agenda tahun tersebut.
“Semacam mini expo lah, agar perputaran ekonomi di masyarakat dapat lebih maksimal. Karena kalau kita amati secara seksama, laju perekonomian di acara-acara seperti ini sangat terasa. Kalau perlu dirangkaikan dengan pameran pembangunan dan sebagainya. Para pedagang kecil juga harus dilibatkan untuk melapak kan dagangannya di venue acara, namun dalam pengawasan, agar lingkungan dapat terjaga kebersihannya,” harapnya.
Bupati Wakatobi Haliana melalui Asisten II Sekretaris Daerah Hamu Popalia mengatakan, sejatinya tujuan penyelenggaraan festival Wakatobi Wave diharapkan dapat terus menjadi ruang partisipasi, ruang kreasi, ruang ekspresi, ruang apresiasi, serta ruang kolaborasi yang dapat memberikan manfaat secara ekonomi dan sosial budaya bagi masyarakat wakatobi secara luas.
Di samping itu, yang terpenting adalah bahwa pelaksanaan festival itu dapat membawa efek yang positif bagi peningkatan citra Wakatobi sebagai destinasi pariwisata.
“Pada tahun ini kita mencatat begitu banyak tamu dan wisatawan yang datang untuk menghadiri Wakatobi Wave. Baik dari dalam Provinsi Sultra maupun dari luar,” katanya.
Sudah dapat dipastikan bahwa, banyak dari para pelaku usaha pariwisata dan UMKM, yang menerima manfaat ekonomi langsung dan meningkat omsetnya selama pelaksanaan kegiatan.
Kata Hamu Popalia, mengingat nilai strategis dari penyelenggaraan festival Wakatobi Wave tersebut, maka ke depan perlu untuk mengorganisir dan mempersiapkannya lebih matang. Agar dapat menghadirkan dampak yang lebih besar dan semakin impresif.
Ke depan diharapkan event itu bisa terus menjadi event milik bersama seluruh masyarakat dan semua unsur pemangku kepentingan terkait.
Dia percaya, dengan perencanaan dan pengorganisiran yang matang, serta semangat membangun Wakatobi yang terus terpelihara dari berbagai pihak, baik dari pemerintah pusat, provinsi dan seluruh mitra strategis.
“Inshaallah secara bertahap semua hambatan dalam pelaksanaan event ini dapat kita atasi demi terselenggaranya event yang lebih baik ke depannya,” pungkasnya. (cw1)
Discussion about this post