KPU Butur Segera Buka Perekrutan Relawan Demokrasi

SULTRA.KABARDAERAH.COM,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buton Utara (Butur), dalam waktu dekat akan merekrut relawan demokrasi. Perekrutan itu dilaksanakan dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat menghadapi pemilihan kepala Daerah (Pilkada) serentak 9 Desember tahun 2020.

Ketua KPU Butur, Hasruddin, menyampaikan KPU di tujuh daerah di Sulawesi Tenggara (Sultra) yang menyelenggarakan pilkada serentak lanjutan tahun ini, diwajibkan membentuk relawan demokrasi sebagai bagian dari tahapan sosialisasi.

“Relawan demokrasi ini pada saat pemilu-pemilu sebelumnya pernah ada, hanya kemarin di awal perencanaan anggaran tahapan KPU RI tidak memasukkan relawan demokrasi. Setelah tahapan, KPU RI mengeluarkan surat keputusan untuk pembentukan relawan demokrasi di pelaksanaan pilkada lanjutan tahun 2020,” ungkap Hasruddin, di Kantor Logistik KPU Butur, Kamis (10/9/2020)

Kata dia, perekrutan dimulai pertengahan bulan September. Karena dipersiapkan akan membantu KPU Butur melakukan sosialisasi mulai tanggal 10 Oktober 2020.

Hasruddin lebih lanjut menjelaskan, tugas pokok relawan demokrasi adalah membantu KPU Kabupaten/Kota dalam proses sosialisasi guna meningkatkan partisipasi pemilih. Sebab, salah satu keberhasilan dan tolak ukur pemilu adalah tingginya partisipasi pemilih masyarakat.

Adapun syarat utama menjadi relawan demokrasi yaitu, terdaftar sebagai pemilih, berusia minimal 17 tahun, pendidikan minimal SMA/Sederajat, berdomisili di wilayah setempat, non partisan dan sekurang-kurangnya dalam lima tahun terakhir tidak menjadi anggota di partai politik.

Dijelaskan pula, dalam ketentuan pada pemilu-pemilu sebelumnya, relawan demokrasi ada di setiap segmen. Hanya karena keterbatasan anggaran, kali ini dipangkas menjadi enam segmen saja.

KPU Butur sendiri, berpedoma pada  daftar induk pelaksanaan anggaran (DIPA) yang membentuk enam segman relawan demokrasi. Di mana setiap segmen itu pihaknya menerima sebanyak lima orang.

“Saya belum rinci tapi yang jelas itu segmen keagamaan, segmen pemilih pemula, segmen termajinalkan yang jelas ada enam segmen yang tersedia kami akan menyesuaikan dan membentuk relawan demokrasi sebanyak lima orang,” ujarnya. (Den)