SULTRA.KABARDAERAH.COM – Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia (RI) bertandang ke Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kunjungan ini berkaitan dengan rencana pengembangan Wakatobi sebagai Kabupaten/kota kreatif (Smart City).
Bupati Wakatobi, Haliana, menuturkan pada kunjungan kali ini, Kemenparekraf akan menilai beberapa titik pusat-pusat kreatif masyarakat.
Mereka juga akan melakukan wawancara terhadap kelompok ekonomi kreatif atau pelaku UMKM, tentang bagaimana mereka memulai, menata bisnis, memasarkan, bagaimana keterlibatan masyarakat dan yang terpenting mereka mentastisi permodalan.
“Apakah ada membaga-lembaga keuangan pemberi dana atau kredit dan donatur yang mendanai mereka. Karena kita ini rata-rata belum, namun kita berharap dengan kunjungan seperti ini, memberikan penguatan moral kepada teman-teman yang di ekraf dan UMKM untuk lebih percaya diri dan akan dilihat juga bagaimana manajemennya,” ujarnya saat ditemui, Sabtu (18/9/2021)..
Haliana menambahkan, dalam beberapa hari ini, sudah ada tiga kegiatan khusus untuk ekonomi kreatif dan UMKM, yakni kegiatan dari National Support for Local Investment Climates (NSLIC) dan National Support for Enhancing Local and Regional Economic Development (NSELRED) untuk ekonomi kreatif binaan mereka terkait dengan pengujian produk.
Pada hari yang sama, juga ada kegiatan UMKM dari Kementerian Perdagangan melakukan pelatihan dan pembinaan bersama dengan konsultan untuk pelatihan e-commerce.
“Itu juga sasarannya pengembangan pemasaran bagi pelaku UMKM kita di situ. Bukan saja untuk bagaimana cara untuk memasarkan melalui digital, tetapi juga bagaimana mereka belajar tentang manajemen usaha,” ungkapnya.
Menurut Haliana, kalau itu kombinasikan semua, maka akan menjadi suatu langkah yang luar biasa dalam hal pembinaan kepada UMKM dan ekraf.
“Dan kita di daerah akan memfasilitasi pembinaan seperti itu. Lewat kerjasama ini harapan kita akan semakin memberi kepercayaan diri karena ada ahli dan pengetahuan baru untuk pengembangan usaha-usaha mereka,” pungkasnya. (Cw1)
Discussion about this post