SULTRA.KABARDAERAH.COM –
Raditman Ansyar La Dae dan Sastri Putri Tarani, dinobatkan sebagai Duta Wisata yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang bertajuk mendorong peran aktif pemuda sebagai pionir digitalisasi pemasaran dan recovery pariwisata Wakatobi, di aula Pesanggrahan Budaya, Kecamatan Wangiwangi Selatan (Wangsel), Sabtu (4/6/2022).
Terpilihnya duta wisata tersebut melalui tahapan grand final yang cukup sengit. Setelah melalui penilaian dewan juri mulai dari 14 besar yang difilter menjadi 8 hingga 3 besar. Dinobatkannya duta wisata Wakatobi tahun 2022 itu secara otomatis akan mewakili daerah pada ajang pemilihan putra-putri pariwisata Provinsi Sultra.
Bupati Wakatobi Haliana berpesan, agar Disparekraf dapat mematangkan dengan baik, sehingga bisa meraih prestasi yang lebih membanggakan seperti pendahulunya. Tidak hanya pada skala regional tetapi pada skala nasional maupun internasional.
Kata Haliana, Kabupaten Wakatobi telah menjadi salah satu item pariwisata nasional dengan ditetapkannya Wakatobi sebagai salah satu dari top ten destinasi wisata prioritas nasional, oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo disebut sebagai satu dari 10 Bali baru.
Dengan posisi yang sangat strategis yang dimiliki Wakatobi tersebut, menurutnya harus dimaknai sebagai suatu peluang, sekaligus tantangan bagi semua pihak. Dalam konteks penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah.
“Yang terpilih menjadi duta pariwisata Wakatobi dapat bersinergi untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan perhelatan besar Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) SUMMIT Wakatobi 2022 dan kunjungan kerja Presiden RI,” ujarnya.
Kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan itu melanjutkan, pemilihan duta wisata yang diselenggarakan setiap tahunnya tentu memiliki arti yang sangat positif. Sebagai media edukasi dan memberikan ruang bagi generasi milenial di Wakatobi, untuk mengenali lebih jauh semua potensi wisata yang dimiliki, dan berperan aktif untuk mempromosikan daerah.
“Generasi muda diharapkan dapat menjadi brand ambassador dan mampu memberikan dampak signifikan dalam upaya membangun ekosistem pariwisata Wakatobi yang adaptif, inovatif dan kolaboratif. Duta wisata juga diharapkan menjadi influencer yang aktif mempromosikan dan meningkatkan brand awareness pariwisata Wakatobi. Kepada para duta wisata, saya juga menitip harapan dan citra positif pariwisata Wakatobi,” harapnya.
Lebih lanjut Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (ASPEKSINDO) itu menjelaskan, yang sangat disyukuri bahwa saat ini Wakatobi mendapatkan dukungan yang luar biasa dari berbagai pihak. Khususnya pemerintah pusat yang memungkinkan untuk Wakatobi melakukan percepatan pembangunan daerah terutama berkaitan dengan kepariwisataan.
“Saat ini sangat terbuka lebar kesempatan kita untuk lebih memicu pembangunan daerah guna mencapai cita-cita bersama menjadikan Wakatobi menjadi Kabupaten konservasi maritim yang sentosa serta menjadikan Wakatobi sebagai destinasi wisata berkelas dunia,” jelasnya.
Haliana menambahkan, hal yang paling penting diupayakan adalah bagaimana mendorong semua stakeholder yang ada, agar dapat memberikan dukungan, serta mengambil peran nyata dalam derap langkah pembangunan daerah yang terus bergulir.
Duta wisata terpilih Sastri Putri Tarani mengatakan, seperti diketahui bahwa Wakatobi termasuk salah satu dari top ten destinasi Bali baru dan sapta pesona yang harus dijaga.
“Sebagai pemuda, menurut saya untuk menjaganya salah satu yang paling penting adalah kebersihan, karena dengan kebersihan itu maka akan mempengaruhi potensi pariwisata tersebut. Dengan pemulihan akses kembali setelah Covid-19 dan menarik turis kembali dengan mempromosikan lebih lagi melalui digital marketing seperti sosial media platform digital lainnya,” ungkapnya.
Finalis Duta wisata kategori Putra Raditman Ansyar La Dae mengungkapkan, sebagai duta wisata terpilih, langkah awal yang bakal dia lakukan adalah melanjutkan program duta wisata sebelumnya. Untuk memaksimalkan itu, dia mengaku akan bekerja lebih keras dengan memperkenalkan lagi pariwisata ke kalangan pemuda.
“Khususnya dalam rangka untuk mendigitalisasikan pariwisata Wakatobi dan memulihkan pariwisata. Selain itu, juga memberikan lonjakan terhadap pariwisata Wakatobi melalui pemberdayaan, sharing di media sosial (digital marketing). Yang paling penting adalah bagaimana berkolaborasi dengan pemerintah, komunitas, masyarakat dan berbagai pihak,” paparnya.
Berikut daftar Juara Duta Wisata Wakatobi tahun 2022 :
Kategori Putra :
Juara 1 – Raditman Ansyar La Dae
Juara 2 – Laode Musaldin
Juara 3 – Nur Rahmat
Kategori Putri :
Juara 1 – Sastri Putri Tarani
Juara 2 – Dhea Ananda
Juara 3 – Yuyun Rusfiati Salahuddin
Juara Favorit – Novia Jushu Ramadhani
Discussion about this post