SULTRA.KABARDAERAH.COM-Pendaftaran Beasiswa SamaTau (Samahuddin-La Ntau) Kabupaten Buton Tengah (Buteng) yang dijadwalkan ditutup hari ini, Senin (14 Februari 2022), diperpanjang kembali hingga satu pekan ke depan, Senin (21 Februari 2022).
Perpanjangan ini atas perintah langsung Bupati Buteng, Samahuddin, setelah memantau sendiri aktivitas panitia pendaftaran dan masih sedikitnya mahasiswa yang datang mendaftar.
“Pendaftar masih relatif sedikit, sehingga harus kita perpanjang sampai minggu depan,” kata Samahuddin kepada Kabag Kesra Setda Buteng, Ahmad Nasmudin, Senin (21/2/2022).
Orang nomor satu di Buteng ini berharap, dengan perpanjangan pendaftaran Beasiswa SamaTau tersebut akan ada tambahan lagi mahasiswa yang datang mendafatar, utamanya yang belum berkesempatan mengurus berkasnya.
Dari pantauannya di hari akhir pendaftaran tersebut, tercatat pendaftar dari mahasiswa S1 kategori kurang mampu sebanyak 145 orang dan prestasi 119 orang. Sementara dari S1 Kedokteran dan S2 sebanyak 23 orang.
“Harapan kita dengan program Beasiswa SamaTau ini banyak membantu mahasiswa Buteng yang lagi menyelesaikan studi di perguruan tinggi, baik yang berprestasi maupun yang kurang mampu,” harap Samahuddin.
Sementara itu, Kabag Kesra Setda Buteng Ahmad Nasmudin mengaku kurangnya pendaftaran Beasiswa SamaTau tahun ini akibat persyaratan yang diperketat pihaknya. Salah satunya, batas minimal IPK mahasiswa yakni 3,35 dan belum pernah menerima beasiswa yang bersumber dari mana pun serta diprioritaskan yang belum menerima beasiswa SamaTau tahun sebelumnya.
Khusus pendaftar beasiswa kurang mampu, harus terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Dinas Sosial sebagai bukti yang bersangkutan benar-benar dari keluarga tidak mampu.
“Kemungkinan berkurangnya mahasiswa yang mendaftar karena adanya persyaratan-persyaratan itu. Tapi mudah-mudahan dengan diperpanjangnya pendaftaran hari ini sampai minggu depan, dapat menambah jumlah pendaftar Beasiswa SamaTau 2022,” tukasnya.
Sebagai tambahan, pendaftar beasiswa tahun 2021 lalu sebanyak 650 orang. Rinciannya 201 orang mahasiswa berprestasi dan 449 mahasiswa tidak mampu. Setelah verifikasi berkas, yang lolos sebanyak 509 orang. Rinciannya, 345 kurang mampu dan 164 prestasi.
Laporan: Ady hidy
Discussion about this post