SULTRA.KABARDAERAH.COM – Kabupaten Buton Utara (Butur) genap 15 tahun menjadi daerah otonomi baru di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tepat 2 Juli 2022 mendatang.
Menjelang hari perayaannya, berbagai kegiatan diselenggarakan. Sedikitnya ada 12 jenis lomba dan kejuaraan digelar menyongsong peringatan hari bersejarah tersebut.
Kegiatan itu terdiri dari lomba defile; stan pameran terbaik; cerita rakyat dalam bahasa daerah; mencari kerang (mongoci); kuliner; fashion show; lagu daerah; tari kreasi; lomba foto pesona pariwisata Buton Utara; video promosi pariwisata; termasuk road race dan sepak bola Bupati Cup.
Tak hanya lomba dan kejuaraan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Butur juga menghadirkan dua pedangdut tanah air, Selfi LIDA dan Rara LIDA untuk menghibur maayarakat. Selain itu, digelar pula Istighosah bersama Ust. Syekh Muhammad Jaber.
Sekretaris Daerah (Sekda) Butur, Muhammad Hardhy Muslim, mengatakan pameran pembangunan dan festival Pesona Buton Utara adalah cerminan dari pelaksanaan pembangunan melalui program dan kegiatan Pemkab Butur di segala bidang dalam rangka mengimplementasikan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati.
Lanjut Hardhy Muslim, pameran pembangunan dan pesona Buton Utara bertujuan untuk memberikan edukasi kepada seluruh lapisan masyarakat, berupa informasi dan data-data yang akurat di segala bidang yang bernilai dan bermanfaat besar bagi masyarakat dalam memahami dan mengerti dengan baik atas program dan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Pemkab Butur selama ini.
“Merupakan sarana informasi dan promosi serta evaluasi pelaksanaan pembangunan yang telah dicapai dan dapat memberikan kesempatan kepada industri kecil dan menengah untuk menjual dan mempromosikan hasil karya serta menjadi ajang pameran kebudayaan daerah Buton Utara,” kata Hardhy Muslim pada malam pembukaan pameran pembangunan dan pesona Buton Utara, di pelataran Islamic Centre atau ruang terbuka hijau Mina-Minanga, Butur, Rabu (29/6/2022).
Adapun peserta pameran pembangunan dan festival pesona Buton Utara terdiri dari unsur organisasi perangkat daerah (OPD) dan instansi vertikal, Pemda Soppeng Sulawesi Selatan, unsur TNI-Polri, unsur organisasi wanita meliputi PKK, Dharma Wanita, Dekranasda Butur, organisasi kemasyarakatan, unsur kecamatan serta perbankan.
“Kami berharap, kegiatan ini dpaat memberikan informasi yang cukup terkait pelaksanaan dan evaluasi pembangunan selama 15 tahun kepada seluruh masyarakat Buton Utara,” pungkasnya. (Ir)
Discussion about this post